Raungan Distorsi Kasar Ala Sugarkane di Album In A Mess

Sugarkane

Sempat menghilang selama beberapa waktu dan melepas satu single terbaru berjudul Unhinged pada Oktober 2017 lalu, Sugarkane, unit noise rock/riot grrrl asal Bogor kini kembali lagi nih dengan karya terbarunya.

Bukan berupa single, tapi sebuah mini album terbaru yang diberi judul In A Mess. Mini album In A Mess dirilis dalam format kaset oleh dua lebel asal Bogor yang juga pernah merilis mini album The Kuda dan Texpack bernama, Hujan! Rekords dan Tromagnon Records.

Memuat lima buah lagu berbahasa Inggris dengan tema lirik yang cukup lugas dan beragam, In A Mess merupakan sebuah mini album yang solid dan meledak-ledak, bahkan sedari detik pertama. Sepanjang album, In A Mess menyuguhkan raungan distorsi kasar dengan ketukan drum yang bertenaga dan menderap, derau bass fuzzy, serta vokal berteriak. Grup yang kini diperkuat oleh Lucky (Vokal), Omen (Gitar), Regi (Gitar/Bass) dan Daryl (Drum) banyak terpengharuh oleh band-band seperti Babes In Toyland, The Muff, Mudhoney, dan Bikini Kill.

Kasar, singkat, menderau, dan bersipongang menghantam gendang telinga. Musik yang Sugarkane mainkan jelas bukan selera semua orang. Secara sadar mereka memasukkan berbagai macam bebunyian yang memungkinkan untuk dihasilkan oleh perpaduan gitar, bass, dan drum yang saling bertabrakan. Mereka tidak hanya menampar, tapi menendang tepat di muka dan meninggalkan bekas lebam. Sugarkane ibarat tamu petantang-petenteng yang berjalan di gang perkampungan tanpa permisi dan malah berseloroh kasar ke semua orang yang berpapasan.

Bagi yang ingin mendapatkan mini album In A Mess, kini sudah dapat dipesan melalui Hujan!Rekords di www.hujanrecords.com atau e-mail ke hujanrekords@gmail.com. Mini album In A Mess dengan bonus kode unduh versi digital dibanderol seharga Rp. 45.000,-.

A post shared by sugarkane (@sugarkane_ina) on

No comments